Makin maraknya kasus pencurian mobil rental membuat banyak pemilik usaha rental waspada karena potensi kerugian yang bisa mencapai ratusan juta rupiah dalam semalam. Para pencuri juga semakin lihai dengan berbagai modus, dari menggunakan identitas palsu hingga mengganti plat nomor sebelum membawa kabur mobil Anda.
Agar bisnis rental Anda tidak menjadi korban berikutnya, simak berbagai modus pencurian mobil rental dan cara mencegahnya berikut ini.
Modus-Modus Pencurian Mobil Rental
Berikut beberapa modus pencurian mobil rental yang sering terjadi.
1. Menggunakan Identitas Palsu
Modus penipuan bisnis mobil rental ini dilakukan dengan cara pelaku menyewa mobil menggunakan KTP palsu atau identitas orang lain. Mereka biasanya membawa fotokopi KTP yang tampak asli, lengkap dengan data pendukung seperti SIM atau kartu keluarga palsu, sehingga pemilik rental lengah.
Setelah mobil diserahkan, pelaku langsung membawa kabur mobil ke luar kota atau daerah lain dan mematikan HP. Mobil menjadi sulit dilacak karena data penyewa tidak sesuai dengan identitas sebenarnya.
2. Menyewa Harian, Tidak Kembali
Pelaku berpura-pura menyewa mobil untuk harian, dengan alasan urusan keluarga atau perjalanan bisnis singkat.
Setelah kontrak sewa habis, mereka menghubungi Anda lewat WhatsApp untuk memperpanjang sewa agar terkesan sopan dan tidak mencurigakan. Saat masa sewa selesai, pelaku mematikan semua nomor kontak dan membawa kabur mobil rental.
3. Menggadaikan Mobil ke Orang Lain
Setelah mobil di tangan, pelaku menggadaikan mobil rental ke pihak ketiga dengan harga sangat murah. Biasanya ke penadah atau pihak yang tidak tahu status mobil. Pada kondisi ini, penadah akan menolak mengembalikan mobil karena menganggap sudah membeli secara sah.
4. Mengganti Plat Nomor
Kasus penggelapan rental mobil lain, yaitu pelaku mengganti plat nomor mobil dengan yang palsu atau dari mobil lain setelah membawa kabur kendaraan. Alhasil ketika dicek di jalan atau CCTV, mobil sulit terdeteksi. Modus ini sering dilakukan untuk menghindari pantauan polisi atau pemilik rental.
5. Menggunakan Surat Jalan Palsu
Dalam beberapa kasus, pelaku menunjukkan surat jalan palsu saat terjaring razia, sehingga pihak berwenang tidak menyita mobil meskipun plat nomor mencurigakan. Surat jalan ini biasanya dibuat semirip mungkin dengan surat jalan asli untuk mengelabui petugas.
6. Mencuri saat Unit Dijemput
Modus ini terjadi saat pelaku berpura-pura menjadi sopir atau petugas rental yang akan menjemput unit. Ketika pemilik rental menyerahkan kunci, pelaku langsung membawa kabur mobil dengan alasan akan mengantarkan ke kantor rental.
7. Menggunakan Rekayasa Kerusakan
Terakhir, pelaku berpura-pura bahwa mobil mengalami kerusakan di jalan dan meminta pemilik rental datang ke lokasi. Saat pemilik datang untuk membantu, pelaku merebut kunci mobil dan membawa kabur kendaraan, atau pelaku pergi diam-diam setelah pemilik datang dan meninggalkan mobil kosong tanpa kunci.
Cara Mencegah Pencurian Mobil Rental
Ada beberapa langkah penting yang dapat Anda terapkan agar bisnis rental terhindar dari pencurian mobil ini, seperti:
1. Verifikasi Identitas Penyewa secara Ketat
Pertama, lakukan verifikasi identitas penyewa secara ketat dengan memeriksa KTP, SIM, dan alamat domisili secara langsung, bukan hanya lewat foto. Anda juga dapat mengecek media sosial atau meminta kontak keluarga penyewa untuk memastikan data yang diberikan valid.
2. Buat Perjanjian Kontrak yang Kuat
Selain itu, gunakan kontrak sewa yang kuat dengan poin sanksi jika penyewa terlambat mengembalikan mobil atau tidak bisa dihubungi. Cantumkan juga identitas lengkap penyewa di kontrak untuk mempermudah proses hukum jika terjadi pencurian.
3. Pasang GPS Tracker di Setiap Unit
Dengan GPS tracker, Anda dapat memantau posisi mobil secara real-time. Bukan hanya itu, fiturnya pun memungkinkan Anda untuk mematikan mesin dari jarak jauh jika terindikasi penyelewengan penggunaan. GPS juga membantu proses pelacakan jika mobil hilang.
Beberapa rekomendasi GPS mobil rental yang bisa Anda andalkan, yaitu.
- GPS ID910
- GPS ID140
- GPS ID130
- GPS ID920 4G
Daftar produk GPS tracker terbaik di atas memiliki banyak fungsi untuk kelancaran bisnis Anda. Beberapa fungsi GPS tracker untuk mobil rental di antaranya adalah memeriksa rute, mengecek durasi berhenti, hingga memantau status mesin atau sensor pintu dan BBM apabila ada penyelewengan.
Dengan berbagai fitur andal dan canggih di atas, jangan sampai Anda terlambat memasang GPS. Bukan sekadar mencegah pencurian, alasan mobil rental wajib dipasang GPS tracker lebih dari itu. Karena adanya GPS mampu mengefisiensikan operasional secara menyeluruh.
4. Pastikan Pembayaran Aman
Kemudian, pastikan sistem pembayaran dilakukan secara transparan. Hal ini bisa melalui transfer bank agar memiliki jejak transaksi yang jelas. Jika di luar kantor, sebaiknya hindari pembayaran tunai atau harus ada bukti jelas terkait pembayaran ini.
Selain itu, Anda juga harus menyimpan bukti transaksi untuk mempermudah pelacakan jika terjadi masalah.
5. Laporkan Segera jika Ada Gelagat Mencurigakan
Terakhir, segera ambil tindakan jika menemukan gelagat mencurigakan. Misalnya sulit menghubungi penyewa atau posisi mobil tidak sesuai rute. Jika GPS menunjukkan unit ke luar kota tanpa izin, Anda dapat langsung melaporkan ke pihak berwajib. Dengan begitu kendaraan bisa cepat diamankan sebelum terlambat.
Pencurian mobil rental bukan hanya merugikan secara finansial, tetapi juga dapat mengganggu kelancaran operasional bisnis Anda. Dengan memahami berbagai modus pencurian dan langkah pencegahan yang tepat, Anda dapat meminimalkan risiko kehilangan unit dan menjaga kepercayaan pelanggan.
Salah satu langkah terbaik yang dapat Anda lakukan adalah memasang GPS tracker pada setiap armada rental untuk memantau pergerakan unit secara real-time dan mengantisipasi penyelewengan sejak dini.
Jika Anda ingin bisnis rental Anda tetap aman, efisien, dan terkelola dengan baik, kini saatnya mempertimbangkan penggunaan GPS tracker berkualitas. Kunjungi trackingmobil.com dan dapatkan GPS tracker yang sesuai dengan kebutuhan usaha rental Anda.
